dengan cintaku
pagi buta kemarin aku melihat para perempuan, ibu, berjalan kaki bergegas menuju sawah. siang hari kemarin aku melihat perempuan, ibu, menjajakan dagangan sekitar trotoar. sore hari kemarin aku melihat perempuan, ibu, menggendong kayu bakar di punggungnya. dalam jumlah banyak. bagiku, jelas itu melelahkan. apalagi di jalan menanjak. perempuan, ibu, mereka terus bergerak untuk kehidupan manusia lainnya. lalu kemarin dan saat ini aku ingin menulis puisi untuk ibu. dengan cintaku. selamanya.
halo..met sore..lam kenal juga. makasih udah mampir ke rumah maya saya.
LikeLike
hi stroberi, terimakasih tuk kunjungan baliknya. senang sekali jika saya bisa menulis seperti dirimu. 🙂
LikeLike
komentar dari FB-ku:
Masitoh Istiqomah: Hanya tangan orang berhati lembut yg senantiasa mangayunkan kata2 indah dan bijak, aku salut padamu bu…
Dewi Laily Purnamasari: kemarin pagi aku belanja di pasar tradisional kramatjati, hampir 75% pedagang adalah perempuan-ibu, lalu aku ‘nyalon-potong rambut’ he3 … pegawainya 100% perempuan-ibu, siang hari ini aku ke supermarket hampir 80% pramulayan dan kasirnya perempuan-ibu, aku sempat merenung … anak-anak mereka bersama siapa ???
Masitoh Istiqomah: Ku sempat terharu mmbacanya…
LikeLike
selamat hari ibu…^_^
LikeLike
sama-sama Ndri…selamat hari ibu juga…
LikeLike